SATU lagi tokoh melaksanakan umroh untuk memantapkan langkah politik. Sedang model dan pemain sinetron Atalarik Syach umroh untuk mencari jawaban atas kemelut rumah tangganya setelah digugat cerai istrinya.
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil sepulang dari ibadah umroh mengaku siap maju dan siap kalah bertarung di Pilgub Jabar. Artinya dia makin mantap untuk bertarung di pilgub Jabar. Saat ini Kang Emil sudah mengantongi tiket dukungan Partai NasDem.
"Jika ada takdirnya saya akan berikhtiar menjemputnya. Kalau takdir jadi ya jadi, kalau tidak jadi saya siap. Karena yang penting mah di mana pun saya sudah menyiapkan mental menang siap, kalah siap. Kalau takdirnya ada dan bisa saya siap," kata Emil usai rapat di Pendopo Kota Bandung, Jalan Dalem Kaum, Rabu (5/4/2017).
Emil menegaskan sudah melakukan komunikasi dengan semua partai. Namun yang langsung menyambut adalah partai Nasdem.
"Dengan semua ngajak ngobrol. Gerindra juga. Semua. Bedanya mereka tidak menjawab secepat Nasdem. Minggu ini ketemu dengan PKS, Gerindra juga, enggak ada masalah sama partai lain," ucap pria yang hobi berpeci tersebut.
Sementara itu setelah bungkam beberapa saat perihal prahara rumah tangganya, artis peran Atalarik Syach (43) akhirnya buka suara lewat sebuah video singkat yang ia unggah dalam akun Facebook-nya, Syach Arik.
Di situ Atalarik mengatakan bahwa ia belum bisa memberikan pernyataan apa-apa ke publik karena sedang mencari jawaban atas permasalahannya. "Halo semua saudara-saudara, teman-teman, fans semua khususnya rekan-rekan wartawan. Bukan saya tidak mau menjawab semua pertanyaan yang ada yang datang kepada saya dengan persoalan rumah tangga yang saya miliki," katanya, Selasa (4/4/2017) malam.
"Saya berangkat umrah, itu sendiri saya ingin mencari jawabannya," tambah kakak aktor Teddy Syah ini yang tampak berada di ruang tunggu bandara.
Sejatinya, lanjut Atalarik, ia merencanakan ibadah umrah tersebut bersama sang istri, Tsania Marwa. Hanya saja, persoalan rumah tangga mereka tidak memungkinkan itu.
"Dengan adanya gugatan (cerai), dia tidak bisa ikut sama saya. Saya harus lanjut dengan perjalanan saya ini. Oke bantu doanya, sampai ketemu lagi di Jakarta," ucapnya sambil tersenyum.
Sebelumnya, kuasa hukum Atalarik, Junaidi, mengungkap kliennya tak bisa datang karena bertepatan dengan jadwal keberangkatannya ke Tanah Suci. "Pas hari berangkat umrah ini, hari terjadinya persidangan gugatan cerai. Paling lama sih sembilan hari," kata Junaidi ketika mewakili kliennya itu menghadiri sidang cerai di Pengadilan Agama Cibinong,Bogor, Jawa Barat, Selasa (4/4/2017) pagi.
Dalam wawancara terpisah, Tsania mengakui ia membatalkan rencana perjalanan umrahnya bersama sang suami. Lantaran pada 14 Maret lalu, ia mengajukan gugatan cerai terhadap Atalarik.
"Betul (rencana berdua umrah), cuma memang saya membatalkan. Saya pribadi membatalkan," kata ibu dua anak ini.
Meski begitu, ia menghargai keputusan sang suami yang tetap melanjutkan umrah meski tanpanya.
Karena itulah, Atalarik berhalangan hadir dalam sidang perdana perceraian mereka.
"Kalau memang mas Atalarik memutuskan untuk tetap berjalan (umrah), ya alhamdulillah, itu ibadah yang baik," kata Tsania.
Tsania Marwa dan Atalarik Syach yang usianya terpaut 18 tahun itu menikah pada 10 Februari 2012 lalu. Keduanya terlibat cinta lokasi ketika sama-sama bermain dalam sebuah judul sinetron.
Saat ini, mereka sudah dikaruniai dua orang anak. * sol
