Oleh Imam Shamsi Ali*
HAJIMAKBUL.COM - Agak susah memulai dari mana saya menggambarkan orang ini. Beliau adalah manusia Indonesia yang langka. Sungguh negeri ini beruntung dan pastinya berbangga memilikinya.
Saya menyampaikan ini, terlepas sama sekali dari sekedar dukungan dan pandangan politik. Tapi murni sebuah “kata hati” yang tak bisa ditipu.
Bapak Sandiaga Salahuddin Uno adalah sosok yang “down to earth” (rendah hati) dengan ribuan faktor Yang memungkinkannya tidak demikian. Manusia kerap lupa di saat diuji oleh ketinggian awan kalau ternyata kakinya tetap terseret di permukaan bumi.
Beliau memiliki karakter kalem (peaceful) alias adem. Anda akan merasakan itu di saat melihat beliau menyampaikan ide, bahkan menyikapi hal-hal yang “beyond normality” (abnormal) sekalipun.
Karakter kalem itu terbangun di atas wawasan pemikiran yang tajam dan luas. Pemahaman beliau tentang berbagai isu kebangsaan dan dunia “above average” (di atas rata-rata).
Diskusi dgn Imam Shamsi Ali. 10 th lebih ia menjadikan Islamic Cultural Center, masjid terbesar di New York ini menjadi tempatnya berdakwah. pic.twitter.com/C7fNWXikhj— Sandiaga Salahuddin Uno (@sandiuno) August 24, 2017
“He is a man of deep religiosity” (keberagamaan yang dalam). Senantiasa menjaga nilai-nilai keyakinan dan agamanya. Bermujahadah setiap saat untuk membangun relasi yang baik dengan Penciptanya.
Wawasan yang luas dan keberagamaan yang dalam melahirkan karakter kemanusiaan beliau yang begitu mulia. Santun, sopan, respek, sederhana, dan selalu positif bahkan pada titik nadir keadaan yang dihadapinya.
Itulah yang menjadikan beliau memiliki mentalitas solid menghadapi tantangan hidup kesementaraan. Dalam memperjuangkan sesuatu beliau lakukan sepenuh hati, tidak setengah-setengah, dan dengan komitmen dan pengorbanan.
Dengan mentalitas solid itu pula beliau selalu menggantungkan “buah pohon harapan perjuangannya” ke Dia yang menentukan segala pergerakan hidup. Bahwa manusia wajib berusaha. Tapi manusia tidak pada posisi untuk menentukan bentuk hasilnya.
Keyakinan seperti ini yang menjadikan beliau berhasil, sukses luar biasa . Beliau adalah salah seorang putra bangsa yang sukses di saat umur relatif muda.
Karenanya pertemuan singkat saya dengan beliau semalam, pertemuan di sebuah masjid di kota New York, di tengah pencarian Lailatul Qadr, dalam ketaatan qiyamullael bersama adalah pertemuan yang penuh barokah dan rahmah.
Pesan singkat saya: “jangan pernah ragu sedikit pun. Kesuksesan dan kemenangan itu pasti. Karena sesungguhnya kesuksesan itu tidak pada bentuknya. Tapi pada nilai. Dan nilai itu ada pada perjuangan itu sendiri”.
“Dan beramallah (berjuanglah) sesungguhnya Allah melihat amalmu, dan Rasul serta orang-orang beriman”. (Al-Quran).
Ada satu hal yang paling mengesankan saya dari beliau. Bahwa yang ada di benak dan dada beliau selalu adalah Indonesia dan rakyat Indonesia. “Kita doakan pak Ustadz, semoga negara dan bangsa kita tetap aman, damai dan terjaga dalam kesatuan. Insya Allah makmur, sajahtera dan berkeadilan”.
Semoga Allah SWT senantiasa menjaga, menguatkan, membimbing, memberikan kesuksesan dan barokah yang lebih besar lagi untuk Saudara saya, Bapak Sandiaga Salahuddin Uno.
Amin ya Rabbal alamin! (*)
*Penulis adalah Presiden Nusantara Foundation