HAJIMAKBUL.COM - Alhamdulillah. Kasus Covid-19 di Arab Saudi semakin melandai. Saat ini Kementerian Agama, Dakwah, dan Bimbingan Islam Kerajaan Saudi telah membuka kembali 10 masjid di empat wilayah setelah sempat ditutup sementara guna pembersihan karena ada jamaah yang terinfeksi Covid-19.
Seperti dikutip dari Arab News, Senin (2/8/2021), Kementerian Agama Saudi mengatakan lima masjid dibuka kembali di Asir, tiga di Qassim, dan masing-masing satu di Riyadh dan Jazan, Minggu (1/8/2021). Sejauh ini, infeksi Covid-19 telah menyebabkan 1.924 masjid di Kerajaan Saudi ditutup sementara dalam 176 hari terakhir.
Masjid-masjid tersebut lantas dibuka kembali setelah tindakan pembersihan dan desinfeksi selesai dilakukan. Dalam pengumumannya, Kementerian Agama lantas mendesak jamaah dan karyawan mengikuti aturan dan langkah-langkah pencegahan yang sudah dibuat. Salah satunya adalah mengenakan masker, membawa sajadah mereka sendiri, dan menjaga jarak sosial antar jamaah.
Pusat Pengujian dan Pusat Perawatan yang didirikan di seluruh Kerajaan telah menangani ratusan ribu orang, sejak wabah pandemi Covid-19 melanda negara tersebut. Pusat Taakad menyediakan tes Covid-19 bagi mereka yang tidak menunjukkan atau hanya gejala ringan, maupun penduduk yang percaya jika mereka telah melakukan kontak dengan individu yang terinfeksi.
Seperti dikutip dari Republika.co.id
selain itu, Klinik Tetamman menawarkan pengobatan dan perawatan bagi penduduk yang menderita gejala virus, seperti demam, kehilangan rasa dan penciuman, serta kesulitan bernapas. Janji temu untuk mendapatkan kedua layanan ini dapat dilakukan melalui aplikasi Sehhaty, milik Kementerian Kesehatan Saudi. (rpk)
Sumber: https://www.arabnews.com/node/1903876/saudi-arabia